Mengangkat jenis lomba yang sedang booming di kalangan anak muda, Himpunan Mahasiswa Desain Komunikasi Visual (HM-DKV) universitas Dian Nuswantoro (udinus) tidak merasa gentar sekalipun. Jika di Dinusfest 2016 lalu, sempat menggelar lomba musikalistrasi dimana peserta lomba diwajibkan mengilustrasikan lirik lagu, tahun ini HM DKV melirik lomba lettering sebagai kompetisi yang ditawarkan untuk peserta DInusfest 2017.

 

“Memang lettering ini sedang booming di dunia seni. Dan kami ingin mengeksplor bakat adik-adik SMA/se-derajat yang ingin mencoba kemampuan mereka di dunia lettering,” ujar Wilyan Ade Siwi, Ketua HM-DKV.

Tema yang diberikan oleh panitia adalah harapan. Namun untuk jenis huruf yang ditulis adalah “Take the Chance, Make the Change.” Lettering adalah cara memperindah kata maupun kalimat untuk lebih memberikan sentuhan seni saat dilihat dalam suatu media. Dan untuk lomba ini, panitia menyediakan kertas A3. Media maupun teknik penulisan diperbolehkan mengunakan media apapun. Seperti spidol, cat air, pensil warna, brush, maupun mix media.

 

“Ada beberapa poin yang akan dijadikan patokan penilaian, diantaranya keindahan, teknik, keunikan, dan media yang digunakan. Peserta kami kebebasan berekspresi di lomba ini, semoga mereka dapat menampilkan yang terbaik,” tambah Wilyan. (*humas)

 

 

 

LETTERING : Dengan berbagai media, peserta menghias kertas A3 ini untuk menghasilkan lettering “Take the Chance, Make the Change” yang telah ditentukan panitia HM-DKV dalam Dinusfest 2017, hari ini (25/1). Foto : Nining Sekar.